Ada beberapa jenis usaha yang dikenal sebagai bisnis yang relatif tahan terhadap perubahan dan memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang. Berikut ini beberapa contoh usaha yang cenderung tidak terpengaruh oleh perubahan tren dan permintaan pasar:
1. Pendidikan: Pendidikan adalah kebutuhan pokok dalam masyarakat. Usaha yang berfokus pada pendidikan, seperti sekolah, perguruan tinggi, pelatihan profesional, atau kursus online, cenderung tetap relevan seiring berjalannya waktu.
2. Perawatan kesehatan: Industri perawatan kesehatan juga memiliki permintaan yang konsisten. Usaha seperti rumah sakit, klinik, atau praktek dokter umum memiliki kemungkinan bertahan dalam jangka panjang.
3. Makanan dan minuman: Industri makanan dan minuman juga cenderung memiliki permintaan yang stabil. Restoran, kafe, atau warung makan yang menyajikan makanan yang lezat dan memiliki konsep unik memiliki potensi untuk bertahan dalam jangka panjang.
4. Energi terbarukan: Dalam era peningkatan kesadaran terhadap lingkungan, usaha di bidang energi terbarukan, seperti energi surya, energi angin, atau energi hidro, memiliki potensi pertumbuhan yang besar.
5. Teknologi informasi: Terkait dengan perkembangan teknologi yang terus berlanjut, bisnis di bidang teknologi informasi, seperti pengembangan perangkat lunak, jasa konsultasi IT, atau keamanan siber, cenderung memiliki permintaan yang stabil dan terus berkembang.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun beberapa usaha memiliki daya tahan yang lebih baik terhadap perubahan, tidak ada usaha yang benar-benar tidak dapat terpengaruh. Setiap usaha memerlukan adaptasi dan inovasi untuk tetap relevan dalam menghadapi perubahan pasar dan kebutuhan konsumen.
Dalam era perubahan yang cepat dan perkembangan teknologi, beberapa profesi tradisional cenderung menghadapi tantangan dan risiko penurunan permintaan pekerjaan. Beberapa profesi yang mungkin mengalami dampak tersebut adalah:
1. Pekerjaan yang dapat digantikan oleh otomatisasi dan kecerdasan buatan: Kemajuan dalam otomatisasi dan kecerdasan buatan dapat menggantikan beberapa pekerjaan yang rutin dan berulang. Contohnya, pekerjaan di bidang manufaktur seperti operator mesin, pekerjaan perbankan seperti teller, atau pekerjaan pelayanan pelanggan dengan bantuan chatbot.
2. Pekerjaan yang rentan terhadap perkembangan teknologi: Beberapa pekerjaan dapat terpengaruh oleh perkembangan teknologi baru yang mengubah cara kerja atau memungkinkan pengurangan tenaga kerja. Misalnya, fotografer yang menghadapi persaingan dari teknologi kamera cerdas atau kasir yang dapat digantikan oleh sistem pembayaran otomatis.
3. Pekerjaan yang tergantikan oleh perubahan sosial dan kebiasaan: Beberapa pekerjaan dapat terpengaruh oleh perubahan sosial dan kebiasaan konsumen. Misalnya, penjual koran yang menghadapi penurunan permintaan karena pergeseran ke arah pembacaan berita digital, atau petugas pos yang menghadapi penurunan pengiriman surat tradisional.
